Jombang, mediarakyatpost – Seorang jamaah Masjid Jami Kanzul Huda, Desa Pulorejo, Ngoro, Jombang, berinisial SJ (53), menjadi korban pencurian saat menunaikan shalat Ashar pada Sabtu (4/1/2025). Tas milik SJ, yang berisi barang berharga, diambil oleh pelaku ketika ia tengah bersujud. Aksi tersebut terekam kamera CCTV masjid.

Kapolsek Ngoro, Iptu Susilo, mengungkapkan bahwa pelaku, seorang pria bermasker yang mengenakan jaket, mendekati korban secara perlahan. “Saat SJ sujud, pelaku mengambil tas yang diletakkan di samping korban, kemudian menutupinya dengan jaket agar tidak terlihat,” jelasnya, Senin (6/1/2025).

Setelah berhasil menggondol tas, pelaku kabur menggunakan sepeda motor tanpa pelat nomor. Korban yang menyadari kejadian itu segera melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Ngoro. Barang-barang milik korban yang hilang di antaranya dompet, uang tunai Rp 300.000, telepon genggam, STNK, dan berbagai surat berharga, dengan total kerugian diperkirakan mencapai Rp 1,5 juta.

Polisi langsung bertindak dengan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa rekaman CCTV. “Kami telah berkoordinasi dengan Sat Reskrim Polres Jombang untuk mengungkap kasus ini. Pelaku sedang dalam pengejaran,” kata Iptu Susilo.

Kapolsek Ngoro juga meminta maaf atas insiden yang menimpa korban dan mengimbau masyarakat untuk selalu waspada, terutama saat beribadah. Ia mengingatkan agar barang berharga tidak ditinggalkan tanpa pengawasan.

Bagi masyarakat yang mengetahui informasi terkait kasus ini atau tindak kriminal lainnya, diharapkan segera melapor ke kantor polisi terdekat atau melalui nomor WhatsApp layanan Kandani di 081323332022. “Kami berharap kerja sama masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman,” pungkasnya.

Kasus ini menjadi peringatan bagi masyarakat agar lebih berhati-hati, terutama di tempat umum seperti masjid. Keamanan barang pribadi harus menjadi perhatian bersama guna mencegah kejadian serupa terulang. (End)Â

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *