Mediarakyatpost, Beji – Karang Taruna (Katar) RW.10 menggelar seminar bagi remaja, dengan tema “Bahaya Seks Pranikah Bagi Remaja”. Seminar dilaksanakan di ruang utama masjid Al ‘ Marhamah, pada sabtu sore (27/9).
Moamar Khadafi Hanyokrokusumo yang akrab disapa Dafi selaku Ketua Katar RW.10 yang juga sebagai Ketua Pelaksana mengatakan bahwa seminar ini sebagai edukasi bagi remaja tentang bahaya seks bebas pranikah dan juga sebagai penanaman moral keagamaan.
“Seminar ini memang menyasar pada kalangan remaja, untuk memberikan edukasi bahaya seks bebas pranikah, sekaligus juga menanamkan akidah agama bagi remaja, adapun pesertanya adalah utusan dari tiap RW sebanyak 2 orang, dan di kelurahan Beji ini ada 17 RW,” kata Dafi pada Mediarakyatpost.
Lebih jauh katanya, “pergaulan remaja jaman sekarang kan sudah semakin modern, yang kalau tidak di edukasi terkait moral keagamaan bisa terjerumus, jadi itulah tujuan kami Katar RW.10 menggagas giat ini,” imbuhnya.
Sementara, H. Wawan Syahrudin selaku Ketua RW.10 mengatakan, dirinya sangat mendukung kegiatan karang taruna, terlebih lagi kegiatan seminar seperti ini.
Lebih jauh, Ketua RW.10 ini mengatakan bahwa “negara kita, Indonesia pada tahun 2045 akan menerima bonus demografi, itu jika benar mengelolanya, namun jika negara salah dalam mengantisipasi atau salah mengelolanya maka yang semula diharapkan bonus bisa berubah menjadi bencana demografi,” katanya.
Wawan kemudian menambahkan “untuk itu saya berharap sebagai karang taruna untuk tidak main-main dalam menjalani kehidupan,” tandasnya.
Sementara Ahmad Aqil (19) selaku nara sumber membuka paparannya dengan memperkenalkan dirinya. Aqil demikian pemuda energik biasa disapa.
Aqil mengatakan bahwa 62-70 % anak muda Indonesia melakukan seks diluar nikah, dan 20 % diantaranya hamil. Ini adalah hambatan dalam mencapai tujuan dan cita cita hidup, katanya serius.
“Bahaya seks bebas diluar nikah itu sangat banyak, dampaknya dari mulai kena penyakit kelamin hingga depresi jiwa, bahkan hingga nekat bunuh diri, jadi itulah maka jangan pernah lakukan seks bebas di luar nikah,” terang aktifis BEM UI ini.
Aqil dalam menyampaikan materinya mengajak peserta seminar untuk aktif dengan meminta peserta yang ditunjuknya untuk mencari ayat Al’Quran yang menjadi dasar materinya via hp nya.
Dipenghujung, Aqil memberikan catatan bagi peserta seminar, bahwa dalam hidup ini memang bagus menjadi orang baik tetapi akan lebih bagus lagi kalau kita mampu menjadi baik dan berguna bagi sesama manusia.
Turut hadir dalam seminar ini perwakilan Karang Taruna Kelurahan Beji
(GDP)