Siswi SMK Negeri 3 Jombang Meraih Juara Sains Tingkat Nasional dan Provinsi

JOMBANG, Mediarakyatpost.com,- Siswi SMK Negeri 3 Jombang kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Dalam ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) pada 6–12 Oktober 2025. Berlangsung di Universitas Muhammadiyah Malang, Pada ajang tersebut Provinsi Jawa Timur (Jatim) mengirimkan perwakilan berdasarkan hasil seleksi dari seluruh SMA/SMK, dan Madrasah Aliyah (MA) se-Jatim.

Kepala Sekolah SMK Negeri 3 Jombang, Drs. Khasanuddin, M.M.P mengatakan bahwa Siswi atas nama Zakia Ramah Aulia (kelas X TGM) telah meraih juara sains tingkat Nasional dan Provinsi diantaranya :
1. Juara 3 tingkat Nasional bidang PPKN
2. Juara 3 tingkat Nasional bidang Bahasa Indonesia
3. Juara 3 tingkat Provinsi bidang PPKN
4. Juara 2 tingkat Provinsi bidang Sejarah
5. Juara 1 tingkat Provinsi bidang Bahasa Indonesia

‘Alhamdulillah, prestasi ini menunjukkan bahwa Siswi SMKN 3 Jombang memiliki potensi besar dan daya saing tinggi di bidang sains. Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras siswi, pembinaan, guru. Kami berkomitmen untuk terus mengembangkan pembinaan akademik dan karakter agar prestasi para siswa-siswi lainnya dapat tercapai, baik di tingkat nasional maupun internasional,” ungkap Khasanuddin

Dalam kompetisi bergengsi yang diikuti peserta didik tingkat SMA/MA/SMK dan sederajat dari seluruh Indonesia. bahwa prestasi ini bukan hanya kebanggaan bagi sekolah maupun pemerintah daerah, tetapi juga menjadi motivasi bagi peserta didik lain. Untuk terus mengembangkan potensi dan minat di bidang sains.

“Kami sangat mengapresiasi kerja keras Siswi, guru pembimbing, serta seluruh pihak yang terus mendorong penguatan pembinaan talenta dan kompetisi akademik di berbagai bidang, agar lebih banyak lagi siswa-siswi yang menorehkan prestasi di tingkat provinsi, nasional maupun internasional,” tandasnya

Khasanuddin juga menjelaskan bahwa prestasi akademik berfokus pada pencapaian dalam bidang pendidikan formal, seperti nilai rapor, IPK, atau penghargaan akademik. Sedangkan Prestasi non-akademik adalah pencapaian di luar konteks pendidikan formal yang mencerminkan kemampuan, dedikasi, dan kontribusi individu dalam berbagai bidang seperti olahraga, seni, kepemimpinan, atau pelayanan masyarakat. Prestasi non-akademik dapat mencakup penghargaan dalam kompetisi olahraga, prestasi artistik dalam seni visual atau pertunjukan, kepemimpinan dalam organisasi siswa, atau kerja sukarela yang signifikan.

“Para siswa tidak hanya memperkaya kehidupan individu tetapi juga mengembangkan keterampilan, karakter, dan nilai-nilai seperti kerja keras, disiplin, kerjasama, dan empati. Prestasi non-akademik memberikan kesempatan bagi individu untuk berkembang secara holistik dan berkontribusi positif pada masyarakat serta lingkungannya,” jelas Khasanuddin

Keduanya sama-sama penting dalam membentuk individu yang seimbang dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Prestasi akademik menunjukkan kemampuan intelektual dan kedisiplinan, sedangkan prestasi non-akademik menonjolkan kreativitas, kemampuan sosial, dan kecakapan dalam menghadapi dunia nyata. Kombinasi keduanya dapat meningkatkan daya saing dalam dunia pendidikan, pekerjaan, dan kehidupan secara umum, serta membantu menemukan dan mengembangkan potensi diri.

Khasanuddin Berharap kedepannya siswa-siswi dapat meraih prestasi yang lebih banyak lagi, “Kami ingin para siswa terus belajar dan belajar serta terus menggali potensi dengan keras, sehingga kedepan banyak siswa-siswi yang meraih prestasi, bisa membanggakan nama sekolah,” Pungkasnya. (CHANDRA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *