Jombang Media Rakyatpost.com – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang kini memiliki layanan Rehabilitasi bagi penderita Stroke melalui Intalasi Rehabilitasi Medik
Stroke merupakan suatu kondisi yang bisa menyebabkan kerusakan otak serta kelumpuhan pada anggota tubuh, salah satu upaya yang harus dilakukan bagi penderita stroke adalah dengan melakukan rehabilitasi. Hal ini disampaikan Kepala Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Jombang Agustina Mufidah Sp.KFR, Selasa (18/3/2025).
“ Rehabilitasi stroke secara komprehensif yakni bertujuan untuk meningkatkan fungsi bagian tubuh agar pasien bisa menjadi mandiri dan meningkatkan kualitas hidup,” ujarnya.
Lanjut Mufidah, waktu yang dibutuhkan untuk rehabilitasi stroke dibagi menjadi 3 fase yakni fase akut, fase subakut, serta fase kronis.
“ Fase akut rehabilitasi stroke dimulai beberapa hari paska serangan sampai dua minggu, fase subakut : dua minggu sampai enam bulan paska serangan, dan untuk fase kronis lebih dari enam bulan paska serangan,” ucapnya.
Ia mengatakan, setiap fase stroke rehabilitasi mempunyai tujuan yang berbeda, fase akut goalnya adalah meminimalisir komplikasi, meminimalisir gejala sisa dan meningkatkan perfusi otak, untuk fase subakut goalnya adalah memaksimalkan fungsi dalam melaksanakan aktivitas sehari hari, sedangkan untuk fase kronis goalnya adalah menyiapkan pasien agar bisa kembali ke komunitasnya seperti kembali bekerja atau beraktivitas kembali.
“ Gejala stroke merupakan penyakit yang disebabkan oleh lifestyle (gaya hidup) seseorang, dengan gejala awal seperti kesemutan, kelemahan di separuh anggota tubuh, tidak bisa bicara, gangguan menelan atau gangguan yang lainnya yang harus kita waspadai dan harus langsung dilakukan penanganan medik serta rehabilitasi agar tidak memperburuk kondisi kesehatan,” ungkapnya.
Mufidah mengungkapkan, tips yang harus dilakukan bagi pasien gejala stroke yakni harus selalu bergerak, latihan atau melakukan aktivitas agar tidak menimbulkan nyeri, kekakuan atau perburukan kondisi yang lainnya.
Adapun beberapa layanan rehabilitasi yang disediakan di Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Jombang yakni terapi okupasi yakni latihan untuk activity daily living (ADL) atau kegiatan sehari hari, Fisioterapi yakni terapi untuk memulihkan fungsi gerak tubuh, serta terapi wicara yakni untuk melatih gangguan menelan maupun berbicara.
“ Kami berpesan kepada pasien stroke bahwa pasien yang pernah mengalami stroke kemungkinan stroke kedua akan lebih berat, sehingga pasien harus meminimalisir faktor resiko, harus rajin berolahraga serta menjaga pola hidup sehat,” pungkasnya. (end)
